Limbah diapers yang biasa dihasilkan oleh masyarakat yang memiliki bayi hingga balita sering kali hanya dibuang begitu saja tanpa adanya pengelolaan selanjutnya. Padahal limbah-limbah di sekitar apabila diolah dengan baik akan menjadi komoditas yang menjanjikan tidak terkecuali limbah diapers. Hal yang sama terjadi pada sebagian besar ibu-ibu di wilayah RW 04 Kelurahan Purwodadi Kecamatan Blimbing Kota Malang yang juga memiliki bayi. Oleh karena itu, untuk mengurangi dampak limbah pada lingkungan dan guna meningkatkan perekonomian masyarakat, tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan “KERUPUK” (Kerajinan Tangan dan Pupuk) dengan basis kegiatan training.
“KERUPUK” (Kerajinan Tangan dan Pupuk) adalah program yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Malang yang diketuai oleh Ibu Nurnaningsih Herya Ulfah, S.K.M., M.Kes., Ph.D dan beranggotakan Ibu Indana Tri Rahmawati, S.K.M., M.Kes. dan Ibu Anita Sulistyorini, S.Kep., Ns., M.Kes. dengan mahasiswa yang terlibat, yaitu Hulwah Aishwara Binandya, Esya Nafisah Kusumadewi, Yufica Novita Gunawan, Aisya Nur Fadilah, Melati Nastiti Ningrum Abidin, dan Puspasari Meisya Dini. Program ini bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat dalam mengolah dan atau memanfaatkan limbah diapers. Pengabdian ini adalah bentuk implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals pada poin 8 (mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif yang berkelanjutan) dan 9 (Membangun Infrastruktur yang Tangguh, Meningkatkan Industri Inklusif dan Berkelanjutan, Serta Mendorong Inovasi) dan mendapatkan hibah dana desentralisasi Fakultas Ilmu Keolahragaan dari Universitas Negeri Malang.
Pengabdian dilaksanakan 4 kali pada hari Sabtu dan Minggu selama 2 minggu dengan tanggal pelaksanaan 20-21 juli 2024 dan 27-28 Juli 2024 bertempat di Puskesmas Pembantu Purwodadi Kota Malang. Terdapat 4 kegiatan utama dalam pelaksanaan “KERUPUK”, diantaranya pelatihan pembersihan diapers dan pembuatan pupuk dari gel diapers, pembuatan pot dari limbah plastik diapers, pembuatan tas dari limbah diapers, dan pembuatan bunga artifisial dari limbah diapers. Sasaran utama pengabdian ini adalah perwakilan ibu-ibu setiap RT yang memiliki anak di wilayah RW 04 Kelurahan Purwodadi Kecamatan Blimbing Kota Malang sejumlah 20 peserta.
Pelaksanaan pengabdian “KERUPUK” ini diharapkan dapat menjadikan salah satu solusi penumpukan limbah diapers dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dalam memanfaatkan limbah diapers. Selain itu, peserta diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam lingkup keluarga ataupun masyarakat dan menjadi pelopor dan contoh nyata pengolahan limbah diapers.
